5 Alasan Mengapa Jokowi Layak Naik 2 Periode

Aloha sobat,

Sebentar lagi pemilihan presiden nih, sudah menentukan pilihan? pengen Jokowi 2 periode atau 1 periode aja?

Nggak perlu terburu-buru memberikan kesimpulan, pun nggak semestinya mengikut arus perdebatan tak berujung di sosial media yang berakhir dengan perselisihan. Ada yang sudah mantap memilih capres (baca= calon presiden), ada yang masih mempertimbangkan, pun ada yang belum memilih sama sekali.

Semua capres pasti memiliki visi dan misi agar Indonesia menjadi lebih baik. Tergantung pengamatan sobat. mana yang lebih layak memimpin Indonesia 5 tahun ke depannya. Dari sudut pandang saya, nggak perlu menjelek-jelekkan capres lainnya hanya untuk mengunggulkan pilihan kita. Cukup dengan mengamati prestasi kedua capres tersebut. Karena saya yakin, keduanya memiliki masing-masing rekam jejak yang membuatnya layak menjadi pemimpin.

Bicara soal prestasi dan kelayakan, saya melirik Jokowi karena rekam jejaknya yang sulit untuk tidak diakui. Dari sudut pandang saya sebagai warga Indonesia, berikut ini alasan mengapa jokowi layak naik 2 periode.

• Family Man

Ada pepatah mengatakan, “jika segala kebaikan bermula dari dalam diri, jika ingin menjadi pemimpin, dimulai dari lingkup keluarga”. Demikian pepatah tersebut yang juga menjadi prinsip hidup saya. Di mana semuanya dimulai dari diri sendiri dan orang-orang terdekat kita.

Sebagai warga, tentu kita menginginkan pemimpin terbaik. Dan, saya melihat Jokowi memulai kepemimpinan dari keluarganya. Jika sebagian warganet nyinyir akan pencitraan, saya pikir itu sudah wajar bagi politisi mempublikasikan kehidupannya. Nggak hanya politisi, kita pengguna media, pasti secara nggak sadar sebenarnya juga melakukan pencitraan.

Di sini, saya memandang Jokowi tak hanya sebagai presiden RI dan calon presiden periode selanjutnya, namun saya melihat keharmonisan keluarga Jokowi.

Saya yakin bahwa, pemimpin yang memiliki keluarga harmonis, sudah pasti bisa memimpin di luar dari lingkup keluarganya.

• Positive Thinker Leader

Bahasa inggrisnya yang tepat apa sih ini? kalau salah benerin yah sobat. Saya cuma mau bilang, kalau Jokowi adalah sosok yang selalu optimis. Coba deh dengerin setiap pidatonya, Jokowi selalu memaparkan potensi-potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia. Jarang sekali, saya mendengar pidato Jokowi diawali dengan kecemasan dan kekhawatiran akan Indonesia. Bahkan slogannya di pilpres tahun ini, INDONESIA MAJU!

• Cawapres Jokowi Mewakili Ulama

Saya masih ingat ketika warganet heboh di sosial media sebelum calon presiden menentukan wakil masing-masing. Ada yang mengusulkan si A ada yang si B. Yang jelas, sebagian besar warganet menginginkan cawapres dari ulama.

Nggak sedikit pula yang menunding Jokowi sebagai anti-ulama. Tak ingin nimbrung dengan kehebohan warganet, saya menunggu saja pemilihan wakil dari masing-masing kandidat. Dalam hati, memang saya menginginkan adanya warna baru di kepresidenan Indonesia itu sendiri.

Ternyata, Jokowi memilih Ma’aruf Amin yang merupakan ketua Majelis Ulama Indonesia sebagai wakil presiden di periode selanjutnya. Hal ini, tentu memberikan warna baru di kepemimpinan Indonesia yang mewakili ulama.

• Merakyat

Siapa sih yang nggak pilih pemimpin yang merakyat? Rela berbaur dengan warganya tanpa pandang bulu? yah begitulah sosok Jokowi yang saya kenal. Penampilannya yang selalu terlihat sederhana dan merakyat membuat saya kagum.

Salah satu program Jokowi yang menurut saya paling merakyat adalah program Dana Desa, Seperti yang telah dipaparkan KOMINFO saat saya mengikuti kontes Flash Design, bahwa Dana Desa digunakan untuk membantu masyarakat di desa mengembangkan perekonomiannya.

• Jejak Rekam Kepemimpinan yang dimulai dari Nol!

Salah satu kriteria yang saya lihat sebelum memilih calon pemimpin adalah jejak rekam kepemimpinannya. Siapa sangka Jokowi dulunya tukang kayu. Bermula sebagai pengusaha Mebel, kemudia meniti karir politik sebagai walikota Solo, lalu menjadi Gubernur Jakarta yang saat ini memimpin sebagai presiden RI.

Itulah beberapa alasan dari sudut pandang saya mengapa Jokowi layak naik 2 periode. Apakah sobat juga mengharapkan Jokowi 2 periode?

Pastinya ada yang yes ada yang no. Namun, apapun pilihan sobat, pilihlah yang terbaik dari sudut pandang masing-masing.

“Jangan saling mencela, memaki, itu bukan tata krama Indonesia, bukan etika Indonesia.” Jokowi