Anti ribet! Investasi reksadana hanya dengan satu aplikasi di digibank by DBS

Investasi reksadana kini ramai diminati karena investor tetap mendapatkan penghasilan bahkan ketika tidak bekerja sekalipun, yang selanjutnya disebut dengan passive income. Bagi pemula, reksadana merupakan satu pilihan tepat untuk berinvestasi mengingat hasil imbal balik (return) yang menjanjikan namun rendah risiko. 

Sebelum beralih ke pembahasan lebih lanjut, sudahkah kamu mengetahui apa itu investasi reksadana? Simak penjelasan berikut ini

Apa itu investasi reksadana?

Reksadana merupakan salah satu jenis investasi dimana beberapa pemodal menanamkan uang mereka yang kemudian disalurkan ke portofolio yang pengelolaannya diatur oleh manajer investasi. Untuk lebih jelasnya lagi, terdapat empat jenis reksadana yang dibedakan berdasarkan jenis portofolionya, yaitu, reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana campuran, dan reksadana saham, diurutkan dari yang paling minim risiko. Namun, perlu diingat bahwa investasi sendiri memiliki prinsip higher risk, higher return dimana risiko dan keuntungan reksadana yang akan didapat tentunya berbanding lurus. Apabila reksadana campuran memiliki return hingga 20 persen per tahun, maka risiko sebesar 20 persen juga harus siap ditanggung oleh penanam modal. 

Investasi reksadana juga termasuk investasi yang aman karena praktiknya diawasi secara langsung oleh OJK. Jadi, tidak perlu khawatir lagi, ya!

Mengapa harus berinvestasi reksadana?

Investasi reksadana merupakan salah satu cara tepat untuk mempersiapkan masa depan seperti perencanaan uang pendidikan hingga dana pensiun kelak. Oleh sebab itu, calon investor perlu memahami jenis investasi reksadana yang paling sesuai dengan tujuan investasi, return, dan kemampuan finansial.

Setelah memahami betul tujuan berinvestasi, selanjutnya calon investor dapat menentukan pilihan investasi reksadana. Apabila ditujukan sebagai rencana dana pendidikan, reksadana yang sifatnya konservatif seperti reksadana pasar uang dapat menjadi pilihan kamu. Mengingat kebutuhan dana pendidikan sifatnya pasti, tentunya kamu ingin mendapatkan risiko yang paling minim.

Tidak perlu khawatir, kamu tetap selalu bisa meningkatkan jenis investasi reksadana yang kamu pilih untuk mendapatkan return yang lebih besar. Jika kamu sudah yakin portofolio milikmu berkembang dengan sangat baik dan kamu yakin untuk mengambil risiko yang lebih besar, kamu bisa beralih ke jenis investasi reksadana lainnya. Tetapi, selalu ingat prinsip dasar investasi, ya! Risiko yang kamu terima akan sebanding dengan return yang bisa kamu dapatkan. 

Investasi mudah

Perkembangan zaman memberikan segala kemudahan termasuk pada dunia investasi. Jika dulu kamu harus repot-repot datang ke kantor cabang atau gerai manajer investasi untuk berinvestasi reksadana, kini kamu dapat melakukan investasi reksadana dengan mudah, kapan saja, dan dimana saja. 

Sekitar 10 tahun lalu, investasi reksadana juga memakan banyak waktu. Kamu diminta untuk mengisi berlembar-lembar formulir dan menyetor uang melalui ATM. Namun, seiring pesatnya kemajuan teknologi, sekarang investor bisa berinvestasi reksadana melalui smartphone, lho! Investor cukup log in pada aplikasi, menyetor uang dari rekening bank, lalu membeli produk investasi yang diinginkan. 

Meskipun alurnya terlihat lebih sederhana, proses investasi reksadana terkadang masih membutuhkan lebih dari satu aplikasi, pertama adalah aplikasi yang menjual produk investasi, dan yang kedua adalah aplikasi mobile banking untuk melakukan pembayaran, begitu pula saat melakukan pencairan investasi reksadana. 

Tetapi kamu tidak perlu khawatir lagi karena kini ada aplikasi yang membantu kamu melakukan investasi reksadana hanya dengan satu aplikasi!

Keunggulan investasi reksadana bersama digibank by DBS

Aplikasi digibank by DBS memungkinkan kamu untuk berinvestasi reksadana secara menyeluruh menggunakan satu aplikasi yang sama. Melalui aplikasi ini, kamu bisa memulai dari proses pendaftaran Single Investor Identification (SID) sampai proses jual beli. Melakukan pembayaran dan penerimaan uang hasil penjualan pun akan langsung masuk ke rekening bank pada aplikasi yang sama. Lebih simple!

Daftar SID, beli, jual, dan switch dengan satu aplikasi dengan digibank by DBS

Pada aplikasi digibank by DBS kamu dapat mendaftar SID untuk investasi reksadana. Selanjutnya, kamu sudah bisa mulai berinvestasi bahkan dengan modal yang relatif terjangkau, yaitu mulai dari Rp 100.000 saja! Sangat menarik, kan?

Di aplikasi ini, sebagai investor kamu bisa menyetorkan modal investasi. Setelah itu, kamu bisa memilih produk investasi reksadana yang kamu inginkan. Aplikasi digibank by DBS menyediakan sekitar lebih dari 50 produk reksadana dari manajer investasi. Tentunya, dengan aplikasi ini kamu bisa dengan memilih kategori investasi reksadana yang kamu inginkan yang dapat kamu sortir berdasarkan kinerja terbaik, terpopuler, maupun dari hasil scoring terbaik. Fitur pada aplikasi investasi reksadana ini tentunya memudahkan kamu dalam menyaring produk terbaik untuk portofolio kamu. 

Selain itu, aplikasi ini dilengkapi fitur yang memungkinkan investor melakukan pembelian produk investasi reksadana secara berkala yang flexible. Sangat cocok untuk investor pemula, yang maunya anti ribet tapi banyak untungnya!

Dengan proses yang mudah, 100% digital, dan biaya investasi awal yang terjangkau, sekarang kamu tidak ada alasan untuk tidak berinvestasi reksadana. Unduh aplikasi digibank by DBS di AppStore dan Google PlayStore dan mulai investasi hari ini!