Mengenal Polkadot Coin dan Cara Kerjanya

Beberapa waktu lalu media sosial dihebohkan dengan terjualnya foto selfie seorang pemuda seharga jutaan bahkan puluhan juta hingga menjadi milyarder dadakan. Sejak saat itulah orang ramai-ramai mempelajari Kriptocurrency, NFT dan lainnya. Tak ketinggalan istilah polkadot coin juga muncul di berbagai sosial media. Lantas apa itu Polkadot?

 

Pengertian Polkadot

Polkadot coin
Sumber Gambar: VOI

Dilansir dari coinvestasi, Polkadot adalah jaringan yang dirancang untuk menggabungkan jaringan blockchain satu dengan jaringan blockchain lainnya.

Ini biasanya disebut sebagai jaringan multi-rantai, karena dapat menghubungkan jaringan bersama, tidak seperti jaringan seperti Bitcoin, yang beroperasi sendiri.

Blockchain ini dapat bertindak semacam pusat terdesentralisasi untuk semua jenis blockchain.

Jika diibaratkan ini seperti bagaimana HTML memungkinkan situs, browser, dan server untuk berinteraksi satu sama lain.

Kita lihat saja dari pengertian polkadot sudah menandakan bahwa bagi siapapun yang memakai investasi digital cryptocurrency, adalah kabar baik karena hadirnya polkadot yang sistemnya lebih luas dan aman.

 

Mengenal Sejarah Polkadot

Mungkin bagi sebagian pembaca blog Ainhy Edelweiss merasa asing dengan istilah polkadot coin. Nah daripada bingung, yuk kenalan dengan sejarah polkadot.

Polkadot dikembangkan oleh Parity Technologies, dipimpin oleh Gavin Wood dan Jutta Steiner, dua mantan eksekutif Ethereum.

Proyek ini juga didukung oleh Web3 Foundation, sebuah organisasi yang menyediakan dana, advokasi, penelitian, dan kolaborasi untuk proyek tersebut.

Parity didirikan pada 2015. Awalnya, Parity mulai bekerja pada perangkat lunak node untuk Ethereum, yang disebut klien Parity Ethereum.

Perusahaan telah menghentikan secara bertahap dukungan untuk proyek itu, membiarkannya fokus pada Polkadot dan proyek terkait, Substrat.

Pengembangan dimulai pada November 2017, ketika pengembang menerbitkan kode pertama di Github.

Perusahaan meluncurkan dua bukti konsep pada pertengahan 2018 dan mengerahkan parachain pertama Polkadot pada Juli 2018.

Dilihat dari sejarah kemunculan polkadot, memang masih baru dalam dunia cryptocurrency, namun pengembang polkadot memberikan perhatian penuh agar polkadot memeberikan yang terbaik.

 

Bagaimana Cara Kerja Polkadot?

Blockchain dapat terhubung dengan Polkadot dan bekerja secara paralel karena ada yang namanya Parachain yang dapat ditambahkan atau dihilangkan.

Parachain dapat berupa blockchain publik, blockchain pribadi, atau sumber data lainnya.

Data di parachain diakses melalui node khusus, yang disebut collators, dan dikirim ke Polkadot. Ini mirip dengan cara kerja oracle yang terdesentralisasi.

Parachain diaktifkan dengan mempertaruhkan token DOT, dan dihapus dari Polkadot dengan melepaskan token yang sama ini.

Rantai utama Polkadot, juga dikenal sebagai Relay Chain yang mendukung smart contract.

Ini dijamin dengan jenis DPoS (Delegated Proof of Stake), yang oleh Polkadot disebut NPoS (Nominated Proof of Stake).

Jika validator bertindak jahat, dia akan dihukum bersama dengan nominator yang memilihnya.

Parachain dapat mendukung fitur yang ditemukan di banyak blockchain lainnya, termasuk smart contract (Ethereum), ZK-snarks (Zcash), dan UTXO transaction (Bitcoin).

Nah gimana nih sudah paham belum?

 

Bagaimana infrastruktur Polkadot?

Parachain hanyalah salah satu dari beberapa komponen yang membentuk Jaringan Polkadot. Komponen lainnya meliputi:

Relay Chain: Pusat komunikasi utama antara parachain dan “bagian inti” Polkadot.

Parachains: Blockchain independen yang berjalan di atas rantai relai, terikat dan dipesan melalui lelang.

Parathreads: Alternatif yang lebih ringan untuk parachain bagi pengembang yang hanya ingin mencoba Polkadot, ditawarkan dengan model “bayar sesuai pemakaian”.

Bridges: Modul dan kontrak yang terhubung ke blockchain lain seperti Bitcoin dan Ethereum.

Selain itu, ada beberapa aktor di jaringan Polkadot yang menjaga agar blockchain tetap beroperasi, yakni:

Validator, yang mengunci token DOT, memvalidasi bukti dari collator dan berpartisipasi dalam konsensus.

Nominator, yang mengunci token DOT dan mengamankan rantai relai dengan memilih validator terpercaya.

Collator, yang mengumpulkan transaksi dan membuat bukti untuk validator.

Fishermen, yang memantau jaringan dan melaporkan aktivitas berbahaya.

Dibandingkan dengan yang lainnya, apa sih keuntungan Polkadot? Berikut penjelasannya.

Baca Juga

Jenis-jenis Karya Seni Rupa 3 Dimensi dan Contohnya

NFT Indonesia Peluang Bagi Seniman Menjadi Jutawan

Keuntungan Polkadot

Skalabilitas: Polkadot mendukung banyak blockchain melalui mekanisme yang disebut “sharding” atau parachain. Ini memungkinkan transaksi diproses secara efisien dan paralel.

Interoperabilitas: Berbagai parachain dan aplikasi Polkadot dapat berbagi informasi dan fungsionalitas berkat desain proyek yang dapat dioperasikan dan kompatibilitas antara rantai.

Spesialisasi: Setiap parachain Polkadot dapat disesuaikan dengan kasus penggunaan atau aplikasi tertentu.

Upgrade tanpa fork: Polkadot dapat diupgrade tanpa hard fork yang memakan waktu, karena itu fitur baru dapat ditambahkan tanpa merombak jaringan sepenuhnya

 

Pilkadot Coin, DOT

DOT adalah koin internal jaringan Polkadot. Koin ini memungkinkan pemegangnya untuk memberikan suara pada perubahan kode potensial, yang kemudian secara otomatis meningkatkan seluruh jaringan jika konsensus tercapai.

Polkadot mulai mengizinkan investor untuk memperdagangkan token yang tersisa mulai Agustus 2020.

Sejak itu, DOT telah terdaftar di lebih dari 40 bursa, dan volume perdagangan yang tinggi telah menyebabkan kapitalisasi pasar koin meroket.

Jadi, DOT sudah bisa kamu gunakan nih selain etherium tentunya.

 

Kesimpulan

Saat menggunakan polkadot coin, kamu harus tahu bahwa polkadot coin harganya bisa saja naik dan turun sewaktu-waktu.

Votalitisnya yang tinggi bisa saja membuat kamu kesulitan untuk menentukan harga beli terbaik.

Untuk mempermudah investasi aset kripto kamu terutama polkadot, kamu bisa menggunakan Tokocrypto, dimana Tokocrypto adalah exchange platform yang telah teregulasi Bappeti dan Kominfo. Trading polkadot di Tokocrypto dapat dieksekusi dengan cepat dan mudah.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Artikel Menarik Lainnya

2 Komentar

  1. Keuntungan Donasi Digital Menggunakan Blockchain - Blog Ainhy Edelweiss

    […] Mengenal Polkadot Coin dan Cara Kerjanya […]

  2. Token AHA dengan Misi Mengurangi Emisi Karbon - Blog Ainhy Edelweiss

    […] Mengenal Polkadot Coin dan Cara Kerjanya […]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.