Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga dengan Gaji 3 Juta

“Gaji 3 juta perbulan emangnya bisa ditabung?” Pertanyaan ini menjadi topik yang saya dan suami diskusikan setelah menikah. Barangkali membahas keuangan bagi pasangan yang baru menikah cukup sensitif namun, hal ini sangat penting dibicarakan kepada pasangan agar bisa mengatur keuangan rumah tangga dengan standar gaji 3 juta perbulan.

mengelola keuangan rumah tangga
Sumber Gambar: Pinterest

Risiko Tidak Mengatur Keuangan dengan Cermat

Setelah menikah, saya dan suami tidak langsung mendiskusikan keuangan rumah tangga karena kami masih dalam tahap saling mengenal satu sama lain, juga topik keuangan menjadi hal yang cukup sensitif bagi saya oleh karena itu kami tidak pernah menggubrisnya.

Namun 1 tahun setelah pernikahan, kami dikarunia anak pertama, peran saya tidak hanya sebagai seorang istri tapi juga seorang ibu. Peran yang saya lakoni tersebut mau tidak mau membuat saya lebih memikirkan masa depan keluarga. Nasehat Mama pun terngiang kala saya merasa bingung mengatur pengeluaran, bahwa agar bisa mewujudkan keluarga harmonis, seoroang istrilah yang harus pintar-pintar mengatur keuangan rumah tangga.

Baca Juga: Tips Mengelola Keuangan untuk Pekerja Kantoran yang Hobi Traveling

Risikonya bisa fatal jika tidak bisa mengetahui manajemen keuangan dengan baik. Terjadi pemborosan pengeluaran, membeli hal-hal yang tidak penting, sulit menabung, terlilit hutang bahkan bisa mempengaruhi keharmonisan suami-istri.

Tentu hal tersebut tidak diharapkan oleh pasangan manapun termasuk saya. Untung saja sebelum mengalami risiko fatal akibat gagal mengelola keuangan dengan baik saya mulai belajar manajemen mengelola finansial agar ekonomi keluarga tetap stabil walaupun penghasilan dari hasil bisnis atau kerja tidak sebanyak penghasilan orang sultan.

Tips Jitu Mengatur Keuangan Rumah Tangga Agar Tidak Boros

Sobat Ainhy tentu ingin memiliki tabungan yang cukup dan kebutuhan keluarga terpenuhi. Agar hal tersebut bisa terwujud baik sebagai ibu rumah tangga atau suami sebaiknya menerapkan tips jitu mengatur keuangan seperti berikut.

1. Komunikasi itu Penting!

Setelah berumah tangga selain cinta dan kepercayaan, komunikasi adalah hal yang paling penting perlu diperhatikan agar rumah tangga tetap harmonis. Supaya tidak terjadi masalah keuangan lakukan diskusi kepada pasangan. Bicarakan soal keuangan mulai dari keterbukaan penghasilan, kebutuhan, keinginan dan impian.

Hal ini pernah saya utarakan kepada suami begitupun sebaliknya. Kami berdiskusi soal keinginan dan kebutuhan masing-masing kemudian impian keluarga kecil kami yang ingin diwujudkan. Memulainya mungkin berat, namun setelah ada keterbukaan, kami menjadi lega dan mulai bekerjasama mengalokasikan pengeluaran dan pemasukan.

2. Sortir Kebutuhan Tidak Penting

Kebutuhan dan keinginan tentu berbeda, apa yang kita inginkan belum tentu kita butuhkan. Saya termasuk tipe yang mudah menginginkan sesuatu, apalagi setelah jadi emak-emak, pengennya ini pengennya itu. Tanpa sadar hal tersebut membuat saya mengeluarkan lebih banyak uang untuk memenuhi keinginan tersebut.

Sadar bahwa diri ternyata boros, saya mulai menyortir kebutuhan dan keinginan. Hal ini juga bisa sobat Ainhy terapkan terutama buat Moms. Pahami dan kenali situasi dalam rumah tangga, apa yang paling dibutuhkan. Dengan begitu kita bisa menyortir pengeluaran yang tidak perlu.

3. Bebas Cicilan, Bebas Utang

Perihal cicil-menyicil ini juga pernah saya lakukan. Terlihat mudah dan praktis membeli sesuatu karena mengandalkan cicilan perbulan yang minim dengan penghasilan yang sudah pasti. Namun, tanpa disadari hal tersebut bisa melilit kita dari utang.

Jika memiliki kewajiban utang saat ini, ada baiknya melunasi dulu kewajiban tersebut agar lebih mudah mengatur keuangan lebih baik tanpa merasa terbebani dengan utang yang dimiliki.

4. Buat Daftar Belanja Bulanan

Jujur nih suami pernah negur saya karena tidak membuat daftar belanja bulanan soalnya saya tipikal orang yang suka spontan, termasuk urusan belanja, saya belum terpikirkan membuat daftar belanjaan. Hal positifnya setelah kami terbuka satu sama lain, suami menyarankan agar membuat list belanjaan setiap saya ingin berbelanja. Awalnya saya sedikit bingung sih karena belum terbiasa, tapi pengalaman membuat jurnal harian selama kuliah membuat saya bisa mengelola pengeluaran belanja bulanan lebih baik. Sobat Ainhy juga bisa menerapkan tips ini.

Manfaatnya kita bisa menyortir kebutuhan bulanan yang mendesak dan tidak penting.

5. Cari Sumber Penghasilan Lainnya

Biasanya setelah mengalokasikan dana, ada yang tersisa untuk ditabung. Dari dana tabungan tersebut bisa dimanfaatkan, misalnya investasi atau menjadikannya sebagai modal bisnis atau usaha.

Di jaman sekarang bukan hal yang sulit untuk mendapatkan cuan dari sumber lain asal bisa kreatif misalnya jualan online memanfaatkan sosial media, memanfaatkan progam afiliasi tanpa modal dan lain-lainnya.

Saya pribadi menjadikan hobi ngeblog sebagai salah satu sumber penghasilan. Sobat Ainhy bisa baca di postingan saya sebelumnya bagaimana menghasilkan uang dari blog.

6. Update Informasi Seputar Ekonomi, Bisnis dan Keuangan

Membaca berita bisnis dan ekonomi melalui portal media memberikan banyak manfaat. Kita bisa mengetahui tips berbisnis di era sekarang tanpa banyak modal. Sebagai ibu rumah tangga, update informasi seputar finansial juga penting.

Nah sobat Ainhy itu dia beberapa tips bagaimana manajemen keuangan dalam rumah tangga dengan lebih baik. Jika kamu punya tips menarik lainnya silakan komen di bawah yah.

Artikel Menarik Lainnya

27 Komentar

  1. Mengenal Technology Mesin Las dan Jenisnya - Blog Ainhy Edelweiss

    […] Sehingga mesin las dengan teknologi inverter ini cocok dipakai untuk pekerjaan pengelasan rumah tangga, hobby, industri kecil dan […]

  2. ketika menikah memang kudu pinter pinter lagi atur keuangan ya, jadi awalnya memang harus dilatih sejak single juga, mana yang kebutuhan dan mana yang harus disimpan
    membahas masalah keuangan dengan pasangan perlu juga, untuk menghindari hal hal yang nggak enak dikemudian hari

  3. Terima kasih tipsnya. Setelah menikah penting memang kita mengatur keuangan dengan baik. Ya pokoknya jangan sampai boros lah

  4. Emang sih, seringnya tuh keinginan yang bikin pengeluaran bengkak. Jadi memang harus jeli membedakannya dengan kebutuhan. Parahnya lagi, begitu nambah gaji keinginan juga nambah. Wah jadi gak nabung-nabung kalau begitu caranya.

  5. wah mesti aku catet nih tipsnya dan mesti aku cobain praktek satu satu, emang PR banget sih soalnya masalah atur mengatur gaji iniiii.. huhu

  6. ini aku udah pernah rasain pas baru merantau di surabaya mbak, dulu gajiku cuman seginian,,,

    jadi aku haus catat tuh kewajiban utamaku apa aja yang harus dikeluarin duluan, susah deh dulu buat nabung, hhaha pengeluaran byk, tapi gpp sih, asal gak jadi ngutang sanasini

    intinya, harus manage keuangan bener bener

  7. dengan pengaturan yang baik pasti keuangan akan bisa dioptimalkan fungsinya. Pasti akan ada jalan tengah supaya bisa cukup digunakan. Harus diatur dengan baik

  8. makasih tipsnya mbak. Saya sendiri sudah mulai mengatur keuangan karena harus menabung juga untuk kebutuhan pendidikan anak-anak. Tips yang mbak berikan sudah saya terapkan semua, semog saya bisa mengatur keuangan dengan hasil yang maksimal deh

  9. Kalau diatur dengan tepat, uang yang ada dapat dimaksimalkan penggunaannya ya. Baik untuk belanja kebutuhan, maupun savingsnya.

  10. Kalau diatur dengan tepat, uang yang ada dapat dimaksimalkan penggunaannya ya. Baik untuk belanja kebutuhan, maupun savingsnya.

  11. wah sangat bijak dan cerdas dalam mengatur keuangan rumah tangga, semoga nanti istriku nanti bisa mengatur keuangaan dengan baik dan bijak

  12. Iya penting banget membedakan kebutuhan dan keinginan. Dan kebutuhan yang mendesak dan tidak mendesak. Syukur syukur kakau bisa menghasilkan dari kerjaan sampingan

  13. Masalah perencanaan keuangan dalam suatu rumah tangga itu memang penting banget untuk dibicarakan yan bund. Kalau engga ya pastinya bakalan terjadi pemborosan dan jika dikemudian hari terjadi hal-hal yang tak terduga pastinya kita juga memerlukan uang yang sudah dipersiapkan dari jauh-jauh hari.

  14. Komunikasi itu penting, setuju banget, Kak. Beberapa keluarga terpecah akibat tak ada komunikasi, apalagi seputar pengeluaran yang sekarang makin harus diirit. PR kami saat ini ya harus cari pendapatan tambahan karena pendapatan utama agak seret. Yang penting, semangat ya!

  15. Susana Devi Anggasari

    Wah, kok pas banget tulisan. Sedang berusaha nabung untuk beli sesuatu nih Mbak, tapi kok rasa-rasanya sulit sekali. Memang harus direncanain dan dicatat deh pengeluaran bulanannya agar enggak membengkak.

  16. Untuk kami yang tinggal di pinggiran Kab Semarang, dengan uang 3 juta bisa lho buat hidup sederhana yang layak dan sehat. Tetapi ya memang kudu rajin masak, dan tentu saja bebas dari cicilan apapun ya Mba 😀

  17. Gaji 3 juta jalau cuma hidup berdua bisa cukup ya mbak. Tapi kalau udah ada anak itu yang harus pintar-pintar atur karena makin banyak kebutuhan. Terutama biaya pendidikan

  18. Nah, iya. Masalah cicilan ini sih yuni cukup hati-hati. Nggak mau beli barang pake cicilan kalau nggak kepepet banget. Takut yuni tu.

  19. Betul ini kalau gak di atur perbulan selalu lenyap tak ada sisa apalagi nanti kalau anak udah sekolah wah wah

  20. benar ini, asal nggak punya cicilan dan bisa atur,
    gaji 3 juta pun cukup ya mbak

  21. Wiwin | Pratiwanggini.Net

    Hmmm… sebenarnya saya pengin lihat sedikit gambaran perhitungan dari penerapan gaji 3 juta tersebut. Tapi koq ga nemu ya sampai di akhir tulisan.

    1. Sebagian besar tipsnya lagi aku jalankan itu kak. Dulu gaji bisa sampai belasan juta. Sekarang sudah jauh dari hal itu. Jadi harus pandai atur keuangan. Hihi

  22. Wah jadi inget awal-awal menikah. PeEr banget mengatur keuangan deh. Apalagi kami dulu juga mencicil rumah. Udah deh makannya dari tahu ke tahu. Hehe…Tahu diolah jadi aneka masakan…

  23. Masalah komunikasi penting banget mba untuk suami istri. Banyak yang nggak terbuka tentang keuangan karena dianggap hal tabu.

  24. Aku biasanya sih klo untuk keuangan tak serahin sama istriku, Soalnya dia bisa nabung. Klo kupegang semua bisa-bisa kebutuhan rumah tangga gbs terpenuhi. Jadi kl ada menteri keuangan rumnah tangga aman. Thanks for share mbak

  25. di hari-hari ini memang perlu banget untuk bisa mengatur keuangan. Kondisi perekonomian masih belum menentu. Dan memang harus banyak melakukan saving, daripada berbelanja sesuatu yang belum diperlukan

  26. Pinter pinternya kita atur keuangan aja ya mom. Walau gajinya lebih dari 3jt tapi pengelolaan keuangannya amburadul, yah sama aja gada yg bisa ketabung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.